Pada masa kelahiran Yesus belum begitu dikenal Astronomi atau ilmu perbintangan berdasarkan sains khususnya ilmu astrofisika. Saat itu ilmu perbintangan lebih banyak dipahami secara mistik atau non sains atau dikenal dengan nama Astrologi (nujum) yang memahami benda-benda langit itu memiliki kaitannya dengan kehidupan manusia di bumi.
Dalam astrologi, formasi bintang-bintang atau zodiak (horoskop) akan berpengaruhi pada nasib baik & buruk seseorang. Hal ini dipahami semacam peringatan dari para dewa sehingga ada upaya mencari tahu maknanya agar bisa menghindari terjadinya peristiwa yang diramalkan itu.Apakah bintang Betlehem bagian dari Astrologi? jika mencermati secara seksama jawabannya Tidak. Bintang Betlehem tidaklah seperti yang dipahami dalam Astrologi, karena bintang Betlehem adalah petunjuk atas sebuah peristiwa yang terjadi. Sedangkan dalam Astrologi, bintang-bintang itu sebagai petunjuk atas "prediksi" (ramalan) peristiwa yang akan terjadi.
Penggunaan "tanda-tanda langit" merupakan salah satu cara Allah untuk menyampaikan pesannya dan dalam Perjanjian Lama/Tanakh tercatat tentang hal ini. Pesan Allah melalui tanda-tanda ini juga bisa dimengerti bangsa-bangsa lain selain kepada bangsa Israel.
Yer_10:2 Beginilah firman TUHAN: "Janganlah biasakan dirimu dengan tingkah langkah bangsa-bangsa, janganlah gentar terhadap tanda-tanda di langit, sekalipun bangsa-bangsa gentar terhadapnya.
Dan_6:28 Dia melepaskan dan menolong, dan mengadakan tanda dan mujizat di langit dan di bumi, Dia yang telah melepaskan Daniel dari cengkaman singa-singa."
Dalam Perjanjian Baru, juga dituliskan penggunaan tanda-tanda langit yang umumnya berkaitan dengan eskatologi.
Luk_21:11 dan akan terjadi gempa bumi yang dahsyat dan di berbagai tempat akan ada penyakit sampar dan kelaparan, dan akan terjadi juga hal-hal yang mengejutkan dan tanda-tanda yang dahsyat dari langit.
Why 15:1 Dan aku melihat suatu tanda lain di langit, besar dan ajaib: tujuh malaikat dengan tujuh malapetaka terakhir, karena dengan itu berakhirlah murka Allah.
Dari uraian singkat ini bisa ditegaskan bahwa bintang Betlehem tidak terkait dengan Astrologi melainkan sebuah pernyataan Allah dan telah dipahami para Majus sebagai tanda kelahiran seorang raja yang istimewa yaitu Yesus di Betlehem.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar