Kristus/AntiKristus, Islam & Yahudi

Pengantar: Notes ini merupakan hasil diskusi dgn Amri Yusra pendiri IPCI (Islamic Propagation Centre International) Australia yang juga murid Ahmeed Deedat. Diskusi dgn Amri berlangsung singkat dan dilanjutkan dengan Faisal Yunus. Diskusi dgn Amri membahas makna kata Kristus/AntiKristus serta kaitannya dgn Islam. Kemudian diskusi selanjutnya dgn Faisal Yunus membhs hubungan AntiKristus dan Yahudi.

Amri Yusra
Saya tanya apa yang anda ketahui tentang kata "KRISTUS"?

Jimmy Jeffry
Kata “Kristus” (Indonesia) berasal dr kata “Christ” (Inggris) dan “Khristos” (Yunani) dan dlm bahasa Ibrani משיח  - MASYIAKH “Mesias”. Arti leksikal dari kata ini yaitu “Yang Diurapi”. Sehingga kata “Yesus Kristus” berarti “Yesus Sang Mesias” atau “Yesus yang Diurapi”. Secara terminologis kata “Kristus” atau “Mesias” memiliki ruang lingkup yang luas mencakup nabi, imam, raja bahkan oknum ilahi sebagaimana termaktub dlm ayat2 PL. Dan semuanya ini tergenapi secara sempurna dlm satu pribadi yaitu Yesus Sang Mesias.

AntiKristus berarti pihak yg menolak kemesiasan Yesus dlm pengertian2 di atas. Penyebutan Yesus Kristus sebagai Almasih dlm Quran tdk berarti menerima Yesus sebagai Mesias sebagaimana perspektif Bible. Dlm sistem teologi Islam, selain Yesus yg disebut dgn nama Isa Almasih, juga Dajjal disebut sebagai Almasih Dajjal.

Amri Yusra
(1) Ya, sy setuju dg sebagian paparan Pak Jimmy diatas, hanya Kristus dalam bhs Inggeris nya annointed (yg diurap), karena asalnya adalah dari bhs Yunani Christos. Bhs Arab nya: Masih atau Almasih. Kata Kristus TIDAK hanya untuk Yesus, juga dipakai untuk Raja, Imam , tugu (Kej 31:13), jadi tidak juga hanya kepada manusia. Jadi Yesus Kristus = Yesus yang diurapi = yang dipilih. Kristus artinya BUKAN Juru Selamat.

(2) Kutipan dari Pak Jimmy: “AntiKristus berarti pihak yg menolak kemesiasan Yesus dlm pengertian2 diatas “. Pengertian di atas yang sy lihat, bapak tidak menyebut dia sebagai Tuhan. Dengan demikian memang Islam tidak menyebut Yesus sebagai Tuhan. Jadi memang Yesus adalah Kristus = seorang Nabi, bukan Tuhan. ISLAM bukanlah Anti Kristus. Bahkan Alkitab anda pun menyebut, bhw Yesus berkata: Nabi yang datang, yang mengatakan Yesus adalah Kristus, dia Nabi Allah.( I Yoh 4:2 , seperti yg sebelumnya sudah dibahas). Banyak ayat pada AlQur’an yang menyatakan bahwa Yesus adalah Kristus (Almasih). Isa Putra Maryam.

(3) Kutipan dari anda: " Dlm sistem teologi Islam, selain Yesus yg disebut dgn nama Isa Almasih, juga Dajjal disebut sebagai Almasih Dajjal ". Dalam Islam Dajjal TIDAK Almasih. Darimana bapak dapatkan berita ini?
Kalau yang sy telusuri (Google) terdapat seperti ini: “ Al-Masih ad-Dajjal (Arabic: المسيح الدجّال  Al-Masi  ad-Dajjal, Arabic for "the false messiah"), is an evil figure in Islamic eschatology.[1] He is to appear pretending to be Masih (i.e. the Messiah) at a time in the future, before Yawm al-Qiyamah (Day of Resurrection)..”
Tertulis disitu: Dajjal adalah false messiah = Dajjal adalah Kristus palsu atau Anti Kristus.

(4) Kristus tidak berarti Juru Selamat.
Juru Selamat adalah Tuhan ( Lukas 1:47, Yudas 1:25)
Pada Yesaya 43:11 Aku, Akulah TUHAN dan tidak ada juru selamat selain dari pada-Ku.

Ref: VIDEO http://www.youtube.com/watch?v=1IpX0AcdcVQ&feature=youtu.be

Jimmy Jeffry
[[[(1) Ya, sy setuju dg sebagian paparan Pak Jimmy diatas, hanya Kristus dalam bhs Inggeris nya annointed (yg diurap), karena asalnya adalah dari bhs Yunani Christos. Bhs Arab nya: Masih atau Almasih. Kata Kristus TIDAK hanya untuk Yesus, juga dipakai untuk Raja, Imam , tugu (Kej 31:13), jadi tidak juga hanya kepada manusia. Jadi Yesus Kristus = Yesus yang diurapi = yang dipilih. Kristus artinya BUKAN Juru Selamat.]]]]

Secara etimologis kata Kristus adalah kata serapan dari "Christ" (Ing) atau "Christos/Khristos" (Yun)", demikian pula kata "Christ" dr kata "Christos". Arti leksikalnya "yang diurapi" atau "annointed", so.. kata Christ adalah term-nya sedangkan annointed adalah arti leksikalnya. Dlm bahasa Ibrani "Massiah", Aram "Meshiha" dan Arab "Masih". Namun apakah kata "Masih" dlm Quran dipahami secara leksikal "yang diurapi" sama seperti "Messiah" atau "Christos"? dan apakah ada kesamaan arti secara terminologisnya mengacu pd perspektif PL? ini akan kita bhs pd bagian berikutnya.

Memang secara leksikal kata Mesias atau Kristus berarti "yang diurapi" dan bisa merujuk pd apa saja. Seperti contoh kata "tugu" yg diajukan pak Amri mengacu pd pendapat Deedat
Kej 31:13 Akulah Allah yang di Betel itu, di mana engkau mengurapi (ma^shach) tugu...
Kej 28:18 Keesokan harinya pagi-pagi Yakub mengambil batu yang dipakainya sebagai alas kepala dan mendirikan itu menjadi tugu dan menuang minyak ke atasnya.
Kej 28:19 Ia menamai tempat itu Betel; dahulu nama kota itu Lus.

Yakub mengurapi tugu/batu itu menjadi tanda peringatan/lambang baginya mengenai kehadiran Allah (Kej 28:22). Demikian pula contoh ttg raja Koresh/Koreshy yg diajukan Deedat dlm Videoklip yg diposting pak Amri tsb.
I Sam 45:1 Beginilah firman TUHAN: "Inilah firman-Ku kepada orang yang Kuurapi, kepada Koresh yang tangan kanannya Kupegang supaya Aku menundukkan bangsa-bangsa di depannya dan melucuti raja-raja.
Raja Koresh diurapi Allah utk melaksanakan tugas khusus menundukan bangsa2 lain. Walaupun Koresh tdk mengenal Allah tetapi dia dipakai Allah utk menyelamatkan bangsa Israel saat itu.

Selain itu masih ada contoh2 lain penggunaan kata "yang diurapi", seperti pengurapan minyak yg dilakukan Musa kepada para Imam dan pengurapan Saul menjadi raja.
Kel 29:7 Sesudah itu kauambillah minyak urapan dan kautuang ke atas kepalanya, dan kauurapilah dia.
1 Sam 9:16 "Besok kira-kira waktu ini Aku akan menyuruh kepadamu seorang laki-laki dari tanah Benyamin; engkau akan mengurapi dia menjadi raja atas umat-Ku Israel dan ia akan menyelamatkan umat-Ku dari orang Filistin...

Berdasarkan contoh2 ini kita dpt melihat penggunaan kata Mesias yg merujuk pd fungsi atau peran tertentu. Demikian pula Koresh berfungsi sebagai penyelamat Israel pd masa itu, ini hanya berlaku pd waktu dan ruang lingkup tertentu saja.

Namun jika kita pelajari PL secara menyeluruh terdapat satu tema utama yaitu ttg janji akan datangnya tokoh ekstalogis yaitu sang Mesias. Secara terminologis mengacu pd perspektif PL, tokoh "yang diurapi ini" berperan sebagai nabi, imam, raja dan ikut melekat pd tokoh Mesias ini adalah esensi keilahiannya. Ayat2 berkaitan dgn sang Mesias dlm PL begitu lengkap ttg profil sang Mesias mulai dari peristiwa kelahirannya sampai dgn kematiannya serta byk tindakannya.

Deedat hanya melihat arti Mesias secara sempit, namun dia kurang memahami atau tdk mau memahami makna Mesias secara terminologis merujuk pd perspektif PL secara menyeluruh. Uraian ttg Mesias bisa lebih panjang, namun saya sampaikan summary-nya saja. Sebaiknya pak Amri coba kaji kembali secara menyeluruh masalah ini dlm PL, utk langkah awal pelajari dulu Yesaya 53 setelah itu bandingkan dgn penggenapannya dlm PB dan byk ratusan ayat mesianik lainnya.

[[[(2) Kutipan dari Pak Jimmy: “AntiKristus berarti pihak yg menolak kemesiasan Yesus dlm pengertian2 diatas “. Pengertian diatas yang sy lihat, bapak tidak menyebut dia sebagai Tuhan. Dengan demikian memang Islam tidak menyebut Yesus sebagai Tuhan. Jadi memang Yesus adalah Kristus = seorang Nabi, bukan Tuhan. ISLAM bukanlah Anti Kristus. Bahkan Alkitab anda pun menyebut, bhw Yesus berkata: Nabi yang datang, yang mengatakan Yesus adalah Kristus, dia Nabi Allah.( I Yoh 4:2 , seperti yg sebelumnya sudah dibahas). Banyak ayat pada AlQur’an yang menyatakan bahwa Yesus adalah Kristus (Almasih). Isa Putra Maryam.]]]]

Seperti yg saya tuliskan dlm posting awal bahwa Yesus berperan sebagai nabi, imam dan raja serta tokoh ilahi. Memang benar Dia adalah nabi namun Dia juga sebagai Imam dan raja, raja yg dimaksud dipahami secara rohani dlm sense ilahi. Perhatikan salah satu ayat mesianik berikut ini:
Mik 5:1 Tetapi engkau, hai Betlehem Efrata, hai yang terkecil di antara kaum-kaum Yehuda, dari padamu akan bangkit bagi-Ku seorang yang akan memerintah Israel, yang permulaannya sudah sejak purbakala, sejak dahulu kala.

Dlm ayat ini aspek lahirian dr Mesias disebut yaitu keturunan Yehuda, dan juga aspek ilahinya dgn penyebut eksistensi Mesias yg telah ada sejak dahulu kala. Contoh ayat yg lain..
Yes 9:5 Sebab seorang anak telah lahir untuk kita, seorang putera telah diberikan untuk kita; lambang pemerintahan ada di atas bahunya, dan namanya disebutkan orang: Penasihat Ajaib, Allah yang Perkasa, Bapa yang Kekal, Raja Damai.

Konsep Mesianik dlm PL tdk hanya Mesias sebagai nabi tetapi juga byk peran yg lain seperti sang raja yg kekal dlm sense ilahi juga dinyatakan dlm PB.
Why 19:16 Dan pada jubah-Nya dan paha-Nya tertulis suatu nama, yaitu: "Raja segala raja dan Tuan di atas segala tuan."
Apakah Islam menerima Yesus sebagai sang raja yg kekal sebagaimana perspektif PL & PB?
Atau justru sebaliknya sesuai ayat berikut ini
Yud 1:4 ... dan yang menyangkal satu-satunya Penguasa dan Tuhan kita, Yesus Kristus.

Salah satu peran lain dr Mesias yaitu sebagai penebus umatnya dr dosa
I Yes 53:4 Tetapi sesungguhnya, penyakit kitalah yang ditanggungnya, dan kesengsaraan kita yang dipikulnya, padahal kita mengira dia kena tulah, dipukul dan ditindas Allah.
I Yes 53:5 Tetapi dia tertikam oleh karena pemberontakan kita, dia diremukkan oleh karena kejahatan kita; ganjaran yang mendatangkan keselamatan bagi kita ditimpakan kepadanya, dan oleh bilur-bilurnya kita menjadi sembuh.
1 Kor 1:30 ... Ia membenarkan dan menguduskan dan menebus kita.
Apakah Islam menerima konsep sang penebus seperti ayat2 diatas?

Ayat yg anda rujuk (1 Yoh 4:2) tdk tepat utk point anda.
1 Yoh 4:2 Demikianlah kita mengenal Roh Allah: setiap roh yang mengaku, bahwa Yesus Kristus telah datang sebagai manusia, berasal dari Allah,
Dr konteksnya surat Yohanes ini ditujukan utk menanggapi ajaran sesat doketisme yg menganggap bhw Yesus sepenuhnya Allah saja dan Dia menyamar sebagai manusia. Ajaran doketisme tdk menerima sisi kemanuasiaan Yesus, sehingga Yohanes perlu menegaskan bahwa Yesus yg adalah Allah telah datang sebagai manusia. Perhatikan ayat selanjutnya.
1 Yoh 4:15 Barangsiapa mengaku, bahwa Yesus adalah Anak Allah, Allah tetap berada di dalam dia dan dia di dalam Allah

So.. dari ayat2 ini, Doketisme disebut antiKritus karena menolak sisi kemanusian Yesus, dan mereka yg menolak sisi keilahian Yesus juga adalah antiKristus. Apakah dlm Islam ada pengakuan bahwa Yesus adalah Anak Allah?

[[[(3) Kutipan dari anda: " Dlm sistem teologi Islam, selain Yesus yg disebut dgn nama Isa Almasih, juga Dajjal disebut sebagai Almasih Dajjal ". Dalam Islam Dajjal TIDAK Almasih. Darimana bapak dapatkan berita ini? Kalau yang sy telusuri (Google) terdapat seperti ini: “ Al-Masih ad-Dajjal (Arabic: المسيح الدجّال  Al-Masi? ad-Dajjal, Arabic for "the false messiah"), is an evil figure in Islamic eschatology.[1] He is to appear pretending to be Masih (i.e. the Messiah) at a time in the future, before Yawm al-Qiyamah (Day of Resurrection)..e in the future, before Yawm al-Qiyamah (Day of Resurrection)..”. Tertulis disitu: Dajjal adalah false messiah = Dajjal adalah Kristus palsu atau Anti Kristus.]]]

Iya saya telah mengetahui sebelumnya penjelasan anda tsb, makanya saya hanya menuliskan kalimat "selain Yesus yg disebut dgn nama Isa Almasih, juga Dajjal disebut sebagai Almasih Dajjal" dan tdk memberi penjelasan apa2 dr kalimat tsb.

Byk arti Almasih yg diajukan ulama2 dan para ahli tafsir islam, namun dlm konteks diskusi ini silahkan anda berikan deskripsi atau pengertian Almasih tsb, apakah uraian anda cocok dgn pemaparan saya ttg arti terminologis Mesias mengacu pd perspektif PL? termasuk mulai dr pengertian leksikal Mesias/Kristus "yang diurapi". Apakah ada rujukan dlm Quran/hadist ttg penggunaan arti leksikal "yang diurapi ini"? jika ada, lalu mengapa Muhammad tdk disebut jug sebagai orang yg diurapi (Almasih)?

Selanjutnya jika anda menganggap bahwa Almasih menurut anda sama dgn Mesias dlm PL, lalu dimana posisi Muhammad dlm konteks ayat2 mesianik dlm PL? kalau anda tetap menganggap adanya rujukan ayat2 mesianik dlm PL ditujukan ke Muhammad, walaupun itu hanya segelintir dan eisegese, mengapa Muhammmad tdk anda sebut juga sebagai Mesias atau almasih?

[[[(4) Kristus tidak berarti Juru Selamat. Juru Selamat adalah Tuhan ( Lukas 1:47, Yudas 1:25)
Pada Yesaya 43:11 Aku, Akulah TUHAN dan tidak ada juru selamat selain dari pada-Ku.]]]

Secara leksikal Kristus/Mesias bukan berarti juru selamat, namun secara terminologi mengacu pd perspektif PL & PB bahwa salah satu peran dr Mesias adalah sebagai juruselamat. Dan ini telah dinyatakan oleh malaikat dan para rasul.

Luk 2:11 Hari ini telah lahir bagimu Juruselamat, yaitu Kristus, Tuhan, di kota Daud.
Yoh 4:42 dan mereka berkata kepada perempuan itu: "Kami percaya, tetapi bukan lagi karena apa yang kaukatakan, sebab kami sendiri telah mendengar Dia dan kami tahu, bahwa Dialah benar-benar Juruselamat dunia."
2 Pet 1:11 Dengan demikian kepada kamu akan dikaruniakan hak penuh untuk memasuki Kerajaan kekal, yaitu Kerajaan Tuhan dan Juruselamat kita, Yesus Kristus

Sebagaimana TUHAN adalah juruselamat, Yesus juga adalah juruselamat ini membuktikan keilahian Yesus.

Faisal Yunus
terima kasih atas penjelasannya di atas pak Jimmy Jeffry...Mohon ijin ikutan Diskusi di sini. Saya sedikit menjelaskan bahwa dalam Islam tidak ada pengakuan bahwa Yesus itu anak Allah, begitu juga sebaliknya bahwa Allah memiliki anak yaitu Yesus. dalam Islam Allah tidak memiliki anak dan tidak di peranakkan. ada korelasi julukan pada Dajjal dan Isa dgn istilah 'al masih' mengenai pertemuan keduanya pada saat akhir jaman.

Bila semua yg tidak mengimani Yesus sebagai anak Allah di anggap Anti Christ, apakah Yahudi juga termasuk? seperti yg sama sama kita ketahui bersama dalam Injil tertulis bahwa Yahudi TIDAK mengakui 'evenly' sebagai mesias, apalagi anak allah.

point kedua, masih keterangan dalam Injil juga. Kaum Yahudi akan masuk Surga. 12 suku Yahudi masuk surga. saya mengistilahkan adanya dualisme sikap, dan tidak fair sikap dari keimanan kristiani kpd umat Muslim, dalam mentafsir 'anti christ' di sini.

Saya sebagai Muslim, tentunya tidak akan menghujat Yesus dalam kapasitasnya dari dilahirkan hingga masa sebelum di salibkan, karena saya mengimaninya sebagai Nabi ke 24. seorang yg membawa Risalah dari Allah Pencipta. seorang yg paling Mulia pada masanya.

Jimmy Jeffry
[[[saya sedikit menjelaskan bahwa tidak ada pengakuan bahwa Yesus itu anak Allah, begitu juga sebaliknya bahwa Allah memiliki anak yaitu Yesus. dalam Islam Allah tidak memiliki anak dan tidak di peranakkan.]]]

Alkitab secara tegas menyatakan bhw orang yg mengakui Yesus sebagai Anak Allah berarti Allah tetap berada di dalam dia, demikian pula sebaliknya.
1 Yoh 4:15 Barangsiapa mengaku, bahwa Yesus adalah Anak Allah, Allah tetap berada di dalam dia dan dia di dalam Allah

Pengertian Yesus adalah Anak Allah bukanlah dlm pengertian anak secara biologis. Tdk ada satupun ayat dlm Bible merujuk pd Anak secara biologis, term Anak harus dipahami secara simbolik bukan literal. So tuduhan Islam saya kira kurang tepat (strawman arguments). Term ini dianalogikan dgn hubungan antara ayah & anaknya, sebagaimana ayah & anak memiliki hubungan yg erat dan sehakekat sebagai manusia, maka demikian pula Bapa & Anak sehakekat sebagai Allah.

[[[ada korelasi julukan pada Dajjal dan Isa dgn istilah 'al masih' mengenai pertemuan keduanya pada saat akhir jaman]]]

yah ini bagian dr eskatologi Islam yg jelas berbeda dgn kekristenan.

[[[Bila semua yg tidak mengimani Yesus sebagai anak Allah di anggap Anti Christ, apakah Yahudi juga termasuk ? seperti yg sama sama kita ketahui bersama dalam Injil tertulis bahwa Yahudi TIDAK mengakui 'evenly' sebagai mesias, apalagi anak allah.]]]

Kita hrs memperjelas apa yg dimaksud dgn istilah Yahudi disini, bukankah Yesus, para rasul dan gereja mula2 di Yerusalem adalah orang Yahudi. So.. ini hrs dilihat secara individual apakah orang tsb menerima atau menolak Yesus. Di komunitas orang Yahudi saat ini ada byk yg telah percaya Yesus sebagai Sang Mesias, mereka biasa disebut Messianic Jewish.

Peristiwa penolakan Yesus dr kalangan Yahudi sdh dialami Yesus sendiri. Penolakan mereka tdk hanya kemesiasan Yesus tetapi juga status keilahianNya.
Joh 10:33 Jawab orang-orang Yahudi itu: "Bukan karena suatu pekerjaan baik maka kami mau melempari Engkau, melainkan karena Engkau menghujat Allah dan karena Engkau, sekalipun hanya seorang manusia saja, menyamakan diri-Mu dengan Allah."

[[[point kedua, masih keterangan dalam Injil juga. Kaum Yahudi akan masuk Surga. 12 suku Yahudi masuk surga]]]

Yah memang 12 suku Yahudi masuk surga tetapi bukan berarti semua orang dr suku2 Yahudi masuk surga. Karena keselamatan bukan bersifat kolektif tetapi individual.

[[[saya mengistilahkan adanya dualisme sikap, dan tidak fair sikap dari keimanan kristiani kpd umat Muslim, dalam mentafsir 'anti christ' di sini.]]]

Saya kira tdk ada yg tdk fair, karena antichrist ditujukan kepada siapa saja termasuk orang Yahudi yg menolak Yesus.
1 Yoh 2:22 Siapakah pendusta itu? Bukankah dia yang menyangkal bahwa Yesus adalah Kristus? Dia itu adalah antikristus, yaitu dia yang menyangkal baik Bapa maupun Anak.

[[[saya sebagai Muslim, tentunya tidak akan menghujat Yesus dalam kapasitasnya dari dilahirkan hingga masa sebelum di salibkan, karena saya mengimaninya sebagai Nabi ke 24. seorang yg membawa Risalah dari Allah Pencipta. seorang yg paling Mulia pada masanya.]]]

Saya apresiasi sikap anda dan saya menghormati posisi anda. Posisi saya saat ini tetap menganggap bhw Yesus adalah nabi terakhir. Kedatangan Yesus adalah puncak pernyataan Allah dan penggenap atas janji2 kedatangan Mesias yg menjadi tema utama PL.

Faisal Yunus
Saya pun meyakini ada sebagian dari Yahudi yg masih memegang teguh ajaran yg di bawa oleh Nabi Musa dgn kitabnya Taurat. tapi bukan golongan itu yg saya maksudkan di atas. malah saya minta di jelaskan bila pak berkenan, yahudi yg mana yg dimaksud sebagai Yahudi yg termeteraikan yg masuk Surga dari 144.000 orang itu ? sedangkan Yahudi yg ada sekarang mereka mengimani kitab Talmud, bukan lagi Yahudi yg mengimani kitab Taurat. (sebagian besar / mayoritasnya).

Sedangkan Pasca, penolakan Yahudi atas hukum2 yg di ajarkan oleh Yesus pada masa itu, pada Injil di terangkan Allah bapa Memurkai bangsa Yahudi hingga tercerai berai keseluruh dunia. dan Bait Allah yg dibangun oleh Nabi Salomo tidak bersisa walau hanya 1 puingnya saja.

Saya tidak nyambung pemahamannya, murka Allah jatuh pada Yahudi pada masa itu, dan di Injil tertulis 144.000 orang Yahudi masuk Surga.

[[[Di komunitas orang Yahudi saat ini ada byk yg telah percaya Yesus sebagai Sang Mesias, mereka biasa disebut Messianic Jewish]]]]
kalau saya menyebut ini sebagai orang Kristen keturunan Yahudi, sama seperti orang Islam Keturunan Yahudi, atau orang Budha keturunan Yahudi, sama... dan saya rasa bukan golongan Yahudi ini yg di maksud dari 144.000 yg termeteraikan bukan ?

Dijelaskan pada ayat Injil bahwa mereka yg 144.000 itu tetap Yahudi. dan tidak di terangkan mereka ikut ajaran kristen atau tidak. hanya ada keterangan "dimeteraikan / di beri Tanda"

Jimmy Jeffry
Sepertinya anda hrs tahu membedakan antara Yahudi (Jews/Jewish) dgn Yudaisme (Judaism). Yahudi merujuk pd etnik atau bangsa sedangkan Yudaisme adalah paham kepercayaan yg mengacu pd Taurat Musa. Tdk semua Jewish berpaham Judaism, karena ada juga yg telah percaya Yesus (messianic jewish) atau kepercayaan lain.

Mungkin analoginya Yahudi=Arab, Yudaisme=Islam, pengikut Yudaisme=pengikut Islam (muslim). Silahkan perhatian data berikut Ini:
=orang Yahudi yg percaya Yesus
Kis 17:11-12 Orang-orang Yahudi di kota itu lebih baik hatinya dari pada orang-orang Yahudi di Tesalonika, karena mereka menerima firman itu dengan segala kerelaan hati dan setiap hari mereka menyelidiki Kitab Suci untuk mengetahui, apakah semuanya itu benar demikian. Banyak di antara mereka yang menjadi percaya...
Yak 1:1 Salam dari Yakobus, hamba Allah dan Tuhan Yesus Kristus, kepada kedua belas suku di perantauan

=Yudaisme/agama Yahudi
Gal 1:14 Dan di dalam agama Yahudi aku jauh lebih maju dari banyak teman yang sebaya dengan aku di antara bangsaku, sebagai orang yang sangat rajin memelihara adat istiadat nenek moyangku.

Apa referensi anda menyatakan bhw orang Yahudi (berpaham Judaism) saat ini mengimani Talmud bukan Taurat? Perlu ada ketahui Talmud itu terdiri atas mishnah & gemara yg berisi penjelasan2 tambahan terhadap Taurat yg dikompilasi sejak thn 200M. Ada dua Talmud yg dikenal yaitu Talmud Babilonia & Talmud Yerusalem. Namun tetap acuan utama dlm Judaism adalah Taurat Musa.

Orang Yahudi memang akhirnya tercerai berai ke berbagai penjuru dunia pasca penolakan Yesus. Akibat dr penolakan dr orang2 Yahudi yg tdk percaya pd masa itu terutama para ahli Taurat, berakibat seluruh orang Yahudi menanggung akibatnya. Namun bukan berarti semua orang Yahudi saat itu bersalah, bukankah justru pengikut Yesus mula2 adalah orang Yahudi bahkan termasuk para imam.
Kis 6:7 Firman Allah makin tersebar, dan jumlah murid di Yerusalem makin bertambah banyak; juga sejumlah besar imam menyerahkan diri dan percaya.

So.. orang Yahudi dlm kelompok 144.000 jelas adalah orang Yahudi yg telah percaya Yesus.

[[[kalau saya menyebut ini sebagai orang Kristen keturunan Yahudi, sama seperti orang Islam Keturunan Yahudi, atau orang Budha keturunan Yahudi, sama... dan saya rasa bukan golongan Yahudi ini yg di maksud dari 144.000 yg termeteraikan bukan ? Dijelaskan pada ayat Injil bahwa mereka yg 144.000 itu tetap Yahudi. dan tidak di terangkan mereka ikut ajaran kristen atau tidak. hanya ada keterangan "dimeteraikan / di beri Tanda"]]]

Justru yg lebih tepat orang Yahudi yg telah percaya Yesus/ Silahkan perhatikan ayat berikut iniyg menjelaskan siapa 144.000 orang tersebut.
Why 14:4 ...Mereka adalah orang-orang yang mengikuti Anak Domba itu ke mana saja Ia pergi. Mereka ditebus dari antara manusia sebagai korban-korban sulung bagi Allah dan bagi Anak Domba itu.
Yoh 1:36 Dan ketika ia melihat Yesus lewat, ia berkata: "Lihatlah Anak domba Allah!"

Faisal Yunus
Wahyu 13 ayat 13-18. Menerangkan secara gamblang kejadian2 akhir jaman dan ciri daripada Anti Christ

(13) Dan ia mengadakan tanda-tanda yang dahsyat, bahkan ia menurunkan api dari langit ke bumi di depan mata semua orang.
(14) Ia menyesatkan mereka yang diam di bumi dengan tanda-tanda, yang telah diberikan kepadanya untuk dilakukannya di depan mata binatang itu. Dan ia menyuruh mereka yang diam di bumi, supaya mereka mendirikan patung untuk menghormati binatang yang luka oleh pedang, namun yang tetap hidup itu.
(15) Dan kepadanya diberikan kuasa untuk memberikan nyawa kepada patung binatang itu, sehingga patung binatang itu berbicara juga, dan bertindak begitu rupa, sehingga semua orang, yang tidak menyembah patung binatang itu, dibunuh.
(16) Dan ia menyebabkan, sehingga kepada semua orang, kecil atau besar, kaya atau miskin, merdeka atau hamba, diberi tanda pada tangan kanannya atau pada dahinya,
(17) dan tidak seorangpun yang dapat membeli atau menjual selain dari pada mereka yang memakai tanda itu, yaitu nama binatang itu atau bilangan namanya.
(18) Yang penting di sini ialah hikmat: barangsiapa yang bijaksana, baiklah ia menghitung bilangan binatang itu, karena bilangan itu adalah bilangan seorang manusia, dan bilangannya ialah enam ratus enam puluh enam.

Jimmy Jeffry
Sastra apokaliptik seperti kitab Wahyu umumnya penuh dgn lambang & bahasa2 simbolik sehingga perlu kajian mendalam utk memahaminya. Dlm Wahyu 13 dipaparkan ciri dari "binatang" yaitu orang yg menentang Kristus. Bagian ini adalah salah satu event dr rincian deskripsi eskatologis pd masa akhir jaman.

Byk orang berspekulasi mengartikan bilangan "enam ratus enam puluh enam" dgn mencoba menghitung angka dr nama figur tertentu seperti kaisar Nero, Domitian etc. Padahal bilangan itu adalah bahasa simbolik yg merujuk pd ketidaksempurnaan yg kontras dgn bilangan tujuh yg dlm Bible biasa dilambangkan kesempurnaan.

"Binatang" ini adalah nama lain dr antiKristus dan beberapa istilah lain yg digunakan dlm Bible seperti “pembinasa keji” (Mat 24:15), “yang membinasakan” (Dan 9:27), “manusia pendosa”, “manusia durhaka”, “manusia yang binasa” (2 Tes 2) dll.

Figur Antikristus yg digambar dlm kitab Wahyu 13 adalah puncak perlawanan/penentangan melawan Kristus di zaman akhir, namun sesungguhnya ada byk antiKristus sebelumnya bahkan telah ada sejak masa zaman rasul2.
2 Yoh 1:7 Sebab banyak penyesat telah muncul dan pergi ke seluruh dunia... Itu adalah si penyesat dan antikristus.
1 Yoh 2:18 ...seperti yang telah kamu dengar, seorang antikristus akan datang, sekarang telah bangkit banyak antikristus...

Para antiKristus itu adalah para nabi/rasul palsu yg menyamar atau menganggap diri nabi/rasul bahkan disertai tanda2 yg luarbiasa. Iblis memiliki kuasa utk melakukan mujizat namun Iblis tdk mahakuasa.
2 Kor 11:13-14 Sebab orang-orang itu adalah rasul-rasul palsu, pekerja-pekerja curang, yang menyamar sebagai rasul-rasul Kristus. Hal itu tidak usah mengherankan, sebab Iblispun menyamar sebagai malaikat Terang.

Mat 24:24 Sebab Mesias-mesias palsu dan nabi-nabi palsu akan muncul dan mereka akan mengadakan tanda-tanda yang dahsyat dan mujizat-mujizat, sehingga sekiranya mungkin, mereka menyesatkan orang-orang pilihan juga.

End