Masalah Seputar Yusuf & Maria


Mat 1:18  Kelahiran Yesus Kristus adalah seperti berikut: Pada waktu Maria, ibu-Nya, bertunangan dengan Yusuf, ternyata ia mengandung dari Roh Kudus, sebelum mereka hidup sebagai suami isteri. 
Mat 1:19  Karena Yusuf suaminya, seorang yang tulus hati dan tidak mau mencemarkan nama isterinya di muka umum, ia bermaksud menceraikannya dengan diam-diam. 

Bagaimana ayat 19 ini menerangkan pada ayat 18 sebelumnya ada keterangan BELUM MENIKAH, dan pada ayat 19 tertulis YUSUF ingin DIVORCE atau menceraikan, sedangkan mereka belum menikah...??

Tanggapan
Teks-teks Bible mengenai status suami/istri Yusuf & Maria terlihat "bermasalah" karena menilainya dari perspektif budaya masa kini. Namun ini bukanlah sebuah masalah jika memahami konteks budaya Yahudi pada masa itu. Pertunangan (betrothal-erusin) pada budaya Yahudi saat itu memiliki tingkat ikatan yang lebih kuat dibanding term "pertunangan" masa kini. "Betrothal (erusin) then was more binding than most engagements are today and was normally accompanied by the groom’s payment of at least part of the bride price..." (Keener, Craig S., IVP Bible Background Commentary: New Testament, Downer’s Grove, IL: InterVarsity Press 1997.)
Share:

Apakah beda Anak Allah dan anak-anak Allah?


Bisakah anda menjelaskan perbedaan pengertian Anak Allah? Tidak hanya Yesus yang disebut Anak Allah, bahkan semua orang yang beriman bisa disebut Anak Allah..

Tanggapan 
Kata "Anak Allah" (tunggal) dan "anak-anak Allah" (jamak) merupakan kata figuratif/metafora bukan secara literal bahwa Allah mempunyai anak biologis. Untuk memahami artinya tentu kita harus lihat konteksnya. Jika diperhatikan secara teliti jelas ada perbedaan antara penyebuatan "Anak Allah" dan "anak-anak Allah".


Share:

Mengapa Transfigurasi Yesus tidak tercatat di injil Yohanes?


Matius 17:1-9, Markus 9:2-9, dan lukas 9:28-36
Ayat-ayat diatas menceritakan Yesus yang mengajak secara eksklusif hanya 3 orang muridnya : Petrus, Yakobus dan Yohanes naik ke sebuah gunung yang tinggi.
Di tempat itu Yesus berubah menjadi bercahaya, dan bertemu dengan Musa dan Elia, dan tiba-tiba turunlah awan yang terang menaungi mereka dan dari dalam awan itu terdengar suara yang berkata: "Inilah Anak yang Kukasihi, kepada-Nyalah Aku berkenan, dengarkanlah Dia."

Peristiwa diatas adalah peristiwa rohani yang luar biasa, sehingga Matius, Markus, dan Lukas yang tidak ikut menyaksikan peristiwa tersebut menuliskannya dalam injil mereka, tetapi mengapa Yohanes yang seharusnya saksi mata langsung, malah tidak menceritakannya dalam injilnya? Apakah injil Yohanes bukan ditulis oleh Yohanes murid Yesus ?

Tanggapan
Peristiwa ini disebut transfigurasi Yesus yang terjadi di sebuah gunung tinggi dan hanya disaksikan 3 orang murid Petrus, Yakobus & Yohanes
Mar 9:2 Enam hari kemudian Yesus membawa Petrus, Yakobus dan Yohanes dan bersama-sama dengan mereka Ia naik ke sebuah gunung yang tinggi. Di situ mereka sendirian saja. Lalu Yesus berubah rupa di depan mata mereka, 

Share: